Painan, Suaramitra.com-Masih dalam rangkaian Hari Penyu Sedunia, Anggota Kelompok Sanggar Senam Ica Kecamatan Sutera merilis 300-an tukik di Kawasan Konservasi Penyu Ampingparak, Pessel Sumbar. Tukik yang dirilis pada Minggu (26/6/22) tersebut adalah jenis penyu hijau dan sisik, kedua jenis penyu ini merupakan penyu langka.
Ica (35), mentor senam yang turut hadir dalam pelaksanaan rilis tukik tersebut mengaku sangat senang dengan kegiatan tersebut. “Ini kesempatan pertama kami secara kelembagaan ikut merilis penyu,” katanya.
Disebutkan Ica, kami memperoleh edukasi tentang lingkungan dari kegiatan merilis tukik. “Penyu merupakan hewan langaka yang hampir punah, oleh karena itu setiap orang perlu menyadari betapa tentingnya menjaga satwa tersebut dari kepunahan. Perlindungan penyu adalah tugas kita bersama,” kata Ica lagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Arifno Marza (40), salah seorang anggota pengelola Konservasi Penyu menyebutkan, pelepas liaran tukik berlangsung pada pagi hari. Kegiatan pelepas liaran penyu tersebut berlangsung sukses dibawah bimbingan BPSPL Padang.
Sebelumnya, ratusan pendekar yang tergabung dalam Ikatan Keluarga Silat Putra Indonesia (IKS PI) merilis tukik di Kawasan Konservasi Penyu Ampingparak, Pessel, Sumbar pada Minggu (19/6/22). Pelepasliaran anak penyu tersebut dalam rangka memperingati hari penyu sedunia yang jatuh pada 16 Juni kemarin.
Dilansir sebelumnya, Ketua Konservasi Penyu Ampingparak Haridman menyebutkan, peserta pelepasliaran tukik tersebut seluruhnya berasal dari IKS PI Cabang Pesisir Selatan. “Jenis tukik yang dirilis adalah penyu hijau. Ratusan tukik dirilis di hari penyu sedunia yang jatuh pada tanggal 16 Juni. Pesan yang ingin kami sampaikan pada hari penyu adalah mari kita selamatkan penyu secara bersama-sama,” katanya.
Agenda pelepasliaran penyu tersebut disambut meriah oleh para pendekar IKS PI. “Kegiatan pelepasliaran penyu ini memberikan edukasi kepada kami. Bayak hal yang kami peroleh dari kegiatan ini, misalnya memupuk rasa cinta pada penyu, sehingga muncul keinginan untuk terus ikut berpartisipasi melingdungi penyu,” kata Mukidi Putra Ketua IKS PI Cabang Pesisir Selatan.
Menurut Ketua IKS PI tersbut, kegiatan pelepasliaran penyu baru pertama kali dilakukan oleh para pendekar IKS PI. “Pada kesempatan ini kami juga melakukan kegiatan latihan gabungan para pesilat yang tergabung dalam IKS PI,” ungkapnya. (SM)
