
Oleh: Dr. Ely Vebriyanti, S.Pt., MP.
Dosen Fakultas Peternakan, Universitas Andalas
Pupuk kandang ialah hasil pengolahan dari kotoran hewan biasanya ternak yang diberikan pada lahan pertanian untuk memperbaiki kesuburan dan struktur tanah. Pupuk kandang yang dibuat dari kotoran hewan ayam memiliki kandungan Nitrogen yang tinggi serta mengandung Fosfor dan Kalium yang baik.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Kandungan Nitrogen yang tinggi ditambah dengan unsur hara yang seimbang tersebut, membuat kompos kotoran dari ayam menjadi salah satu jenis pupuk kandang yang sangat baik. Namun kandungan Nitrogennya yang tinggi pada kotoran ini, akan menjadi bahaya apabila tidak digunakan dan dimanfaatkan dengan cara yang benar. Pupuk kotoran dari ayam yang mentah dapat membakar hingga membunuh tanaman itu sendiri.
Pengomposan kotoran ternak akan melunakkan Nitrogen serta membuat kotoran tersebut cocok untuk diaplikasikan pada tanaman. Pengomposan kotoran ini akan memberi waktu pada kotoran untuk memecah sejumlah nutrisi yang jumlahnya lebih kuat agar bisa dipakai oleh tanaman, biasanya untuk waktu yang digunakan adalah 14 hari pada ternak sapi.
Membuat pupuk kandang dari kotoran ternak ini cukup sederhana, inilah beberapa cara membuat kotoran ayam buat pupuk organik :
- Pemeliharaan ayam atau unggas lainnya maka kotorannya bisa diambil atau minta pada peternak ayam.
- Proses pengomposan kotoran dengan wadah atau ember.
- Setelah itu siram dengan cara menyeluruh lalu balikkan tumpukannya dalam beberapa minggu, tujuannya yaitu agar bisa memasukkan udara dalam tumpukan tersebut.
- Waktu yang digunakan adalah 6 – 9 bulan dalam membuat kotoran dari ayam dengan langkah yang tepat.
Waktu yang diperlukan dalam pengomposan kotoran ini bergantung pada kondisi dikomposkannya kotoran. Tapi jika Anda kurang yakin maka tunggu sekitar 12 bulan ke depan untuk bisa menggunakan pupuk kotoran ayam tersebut.
Adapun jenis tanaman yang dapat digunakan untuk aplikasi pupuk kandang ini adalah jenis sayuran. Sayuran akan tumbuh dengan sehat dan besar.
Aplikasi Pupuk Kotoran Ayam pada Sayuran
Pupuk kandang yang dibuat dari kotoran hewan ayam sebenarnya tergantung pada ketersediaan/kebutuhan di lapangan. Ada beberapa cara untuk mengaplikasikan pupuk ini:
Memasukkan Pupuk ke Lubang Tanam
Masukkan pupuk ke lubang tanam lalu campurkan dengan tanah di area perakarannya. Biasanya petani ternak akan menggunakan 1 – 2 genggam pupuk per lubang lalu campur dengan tanah.
2. Pemberian Pupuk pada Larikan
Bisa juga memberikan pupuk kandang ke dalam larikan yang ada diantara baris tanaman. Lalu pupuk akan ditutup atau dicampurkan dengan tanah supaya terjadi interaksi. Setelah tanahnya subur maka produksi tanaman tersebut akan lebih tinggi.
3. Pupuk Diberikan di Area Perakaran
Untuk memberi pupuk susulan pada tanaman, bisa dengan memasukkan pupuk ke lubang tanam tetapi disebar di area perakaran dengan tingkat kedalaman sekitar 5 – 10 cm.
4. Pupuk Ditebar di Lahan
Apabila jumlah pupuk kandangnya banyak maka pupuk tersebut bisa disebar di lahan yang disebut dengan proses pemupukan besar. Supaya terjadi pencampuran antara pupuk dengan tanah sampai ke lapisan tanah yang lebih dalam. Demikian lah pupuk kandang dan aplikasinya pada tanaman. Mudah-mudahan menambah pengetahuan dan nilai ekonomis bagi petani peternak.